KOMITE UTANG
KEHORMATAN BELANDA
Dalam
rangka memperingati peristiwa pembantaian lebih dari 700 penduduk desa yang
dilakukan oleh tentara Belanda di desa Galung Lombok, kecamatan Polewali Mandar,
Sulawesi Barat pada 1 Februari 1947, masyarakat
Mandar di Sulawesi Barat akan menyelenggarakan:
I. KONGRES RAKYAT
MANDAR II:
“Menuntut Kejahatan Perang Belanda ke Mahkamah Kejahatan Internasional”,
yang akan dilaksanakan pada
Hari/tanggal : Sabtu, 2 Februari 2013
Tempat : Gedung Assammalewuang, Jl. Jend. Gatot Subroto, Majene,
Sulawesi.Barat
Waktu : Pukul 08.00 – 15.30
Kongres akan dibuka oleh Gubernur Sulawesi Barat, H. Anwar. A. Shaleh
Keynote speaker: Mayjen TNI (Purn.) Salim Mengga, Ketua Umum Kerukunan Keluarga Mandar – Sulawesi Barat (KKMSB)
“Menuntut Kejahatan Perang Belanda ke Mahkamah Kejahatan Internasional”,
yang akan dilaksanakan pada
Hari/tanggal : Sabtu, 2 Februari 2013
Tempat : Gedung Assammalewuang, Jl. Jend. Gatot Subroto, Majene,
Sulawesi.Barat
Waktu : Pukul 08.00 – 15.30
Kongres akan dibuka oleh Gubernur Sulawesi Barat, H. Anwar. A. Shaleh
Keynote speaker: Mayjen TNI (Purn.) Salim Mengga, Ketua Umum Kerukunan Keluarga Mandar – Sulawesi Barat (KKMSB)
Pembicara:
1. Drs. H. Hamzah H. Hasan, Ketua DPRD Sulawesi Barat
2. Brigjen TNI. (Purn.) H. Jawas Jusuf, putra seorang korban
3. Prof. DR. Edward L. Poelinggomang, Sejarawan UnHas
4. Mulyo Wibisono, SH., MSc, Ketua Dewan Penasihat KUKB.
5. H. Zainuddin, saksi mata.
6. Batara R. Hutagalung, Pendiri dan Ketua KUKB.
1. Drs. H. Hamzah H. Hasan, Ketua DPRD Sulawesi Barat
2. Brigjen TNI. (Purn.) H. Jawas Jusuf, putra seorang korban
3. Prof. DR. Edward L. Poelinggomang, Sejarawan UnHas
4. Mulyo Wibisono, SH., MSc, Ketua Dewan Penasihat KUKB.
5. H. Zainuddin, saksi mata.
6. Batara R. Hutagalung, Pendiri dan Ketua KUKB.
.
II.
NAPAK TILAS,
untuk merekonstruksi peristiwa pembantaian tersebut, yang akan diikuti oleh
lebih dari 1000 peserta.
A c a r a:
07.00 – 08.30 Berkumpul
di Desa Tandung, Kec. Tinambung.
08.30 – 09.00 Menuju
ke Monumen Galung Lombok
09.00 – 09.30 Teatrikal
“Panyapuang” terhadap rakyat di
Galung Lombok
09.30 – 10.00 Istirahat
10.00 – 12.30 Pembukaan
Sambutan-sambutan, Orasi, a.l.:
H. A. Samad Bonang, SH, Ketua Lembaga Advokasi,
Brigjen. (Purn.) Jawas Jusuf, tokoh masyarakat
SulBar,
H. Kalma Kata, Bupati Majene,
Drs. Ha. Hamzah H. Hasan, Ketua DPRD SulBar,
Mayjen (Purn.) Salim Mengga, Ketua Umum KKMSB)
Batara R. Hutagalung, Ketua KUKB.
12.30 – 13.00 Penutup. Makan siang
Konferensi
pers
Demikian
rencana kegiatan dalam rangka memperingati peristiwa Pembantaian di Galung Lombok.
Hormat
kami,
Batara
R. Hutagalung
Ketua
KUKB
Catatan:
1. Duta besar Belanda untuk Republik Indonesia juga diundang.
2. Beberapa media dari Belanda dan pers nasional telah menyatakan akan hadir.
1. Duta besar Belanda untuk Republik Indonesia juga diundang.
2. Beberapa media dari Belanda dan pers nasional telah menyatakan akan hadir.
Daftar
nama para korban, lihat:
Beberapa
sumber Belanda mengenai pembantaian di Galung Lombok, lihat:
Weblogs
Batara R. Hutagalung:
http://10november1945.blogspot.com
Monumen Galung Lombok
Kuburan massal
Kuburan massal
Seorang putri korban menunjukkan makam ayahnya
Seorang putra korban di makam ayahnya
Ketua KUKB di depan tembok daftar nama para korban
Ketua KUKB bersama seorang janda korban (91 tahun) dan dua saksi mata
Fatani Thayeb (104 tahun), saksi mata
No comments:
Post a Comment