Friday, September 13, 2019

10 NOVEMBER 1945. MENGAPA INGGRIS MEMBOM SURABAYA? Wawancara.

Rekaman wawancara saya di BRAVOS RADIO/Tv hari Kamis 12 September 2019.


Link di youtube:


RINGKASAN:

Sebagian besar rakyat Indonesia tidak mengetahui akar permasalahan, mengapa terjadi pemboman yang dilakukan oleh tentara Inggris, yang dimulai pada 10 November 1945.

Tanggal 9 November 1945, Mayor Jenderal Robert Mansergh, Panglima Divisi 5 tentara Inggris mengeluarkan ULTIMATUM yang isinya a.l.

1. Pihak Indonesia melanggar gencatan senjata, 

2. Pihak Indonesia telah membunuh Brigjen Mallaby secara licik.

Ini ALASAN yang digunakan oleh tentara Inggris sebagai pembenaran untuk “menghukum”  rakyat Surabaya, dengan mengerahkan semua kekuatan yang berada di bawah komando Mayjen. Robert Mansergh, baik darat, laut maupun udara.

Itu adalah pengerahan pasukan terbesar yang dilakukan oleh Inggris setelah berakhirnya Perang Dunia II.

Inggris mengirim Divisi 5 dari _British-Indian Division_ yang sangat terkenal, yang telah mengalahkan Jenderal (Generalfeldmarschall) Erwin Rommel, perwira Jerman yang legendaris, dalam pertempuran di El Alamein, Afrika Utara.

Jumlah tentara Divisi 5 sekitar 24.000 orang.

Pasukan darat ditambah dengan 5.000 tentara dari Brigade 49 dari Divisi 23 yang sebelumnya dipimpin oleh Brigjen AWS Mallaby.

Pasukan penyerangan Mayjen Mansergh diperkuat dengan satu Skuadron pesawat tempur, pesawat pembom dan kapal2 perang. 

***

PENELITIAN YANG SAYA LAKUKAN BERHASIL MEMBUKTIKAN, BAHWA GENCATAN SENJATA DILANGGAR OLEH PIHAK TENTARA INGGRIS.


ADA KESAKSIAN DARI CAPTAIN SMITH, YANG BERADA DI DALAM MOBIL BERSAMA BRIGJEN AWS MALLABY.



CAPTAIN SMITH MENUTURKAN DETIK2 TEWASNYA MALLABY.



ADA KESAKSIAN KAPTEN IMAM SOETRISNO TRISNANINGPROJO, YANG MELIHAT KEJADIAN TEWASNYA MALLABY DARI JARAK YANG SANGAT DEKAT. 


Kalau kedua alasan tersebut tidak benar, berarti ada alasan2 lain yang membuat tentara Inggris sangat marah dan melakukan pemboman secara membabi-buta yang mengakibatkan tewasnya sekitar 20.000 rakyat Surabaya, sebagian terbesar adalah penduduk sipil ... non-combatant. Termasuk wanita dan anak-anak.

DIJELASKAN DALAM WAWANCARA INI, ALASAN2 LAIN YANG TIDAK DIUNGKAP OLEH PIHAK INGGRIS SELAMA INI.

***

Tanggal 10 November 1999 saya bersama sejumlah Angkatan '45 MENUNTUT PEMERINTAH INGGRIS MEMINTA MAAF ATAS PEMBOMAN SURABAYA.

Tanggal 27 Oktober 2000 kami menyelenggarakan Seminar Internasional di LEMHANNAS RI dengan judul The Battle of Surabaya November 1945. Back Ground and Consequences. 

Duta Besar Inggris Richard Gozney hadir dalam Seminar tersebut dan menyampaikan pernyataan. (Lihat:

***

Saya mengemukakan adanya PEMALSUAN SEJARAH, yaitu seolah-olah ada pasukan Cina, "TKR Chungking berbendera Kuomintang" yang berperang di pihak Indonesia melawan “belanda.”

Pemalsu sejarah juga mencap Bung Tomo sebagai RASIALIS ANTI CINA.


***

Direncanakan untuk menerbitkan ulang buku 10 NOVEMBER 1945. MENGAPA INGGRIS MEMBOM SURABAYA?

***
 

No comments: